Kopi Aceh dengan Aroma yang Khas menemani kami di salah satu warung kopi di Kota Banda Aceh, Aceh – Indonesia, Perbincangan yang sangat panjang lebar masalah pekerjaan dan ada satu masalah yang sedikit saya benci atau geram lebih tepatnya yaitu masalah “Saya Tidak Mempunyai Keahlian Khusus, Saat Orang Lain Menawarkan Saya Pekerjaan?” Kata yang keluar dari mulut sang sarjana muda.
Niat penulisan ini agar bisa merubah pemikiran-pemikiran yang sama seperti si sarjana muda ini.
Saat pertama kali saya mendengarkan perkataan seperti ini, ingin sekali ku katakan pada dirimu adalah Bersyukurlah dan jangan pernah menolak, karena tidak semua orang bernasip sama seberuntung dirimu mendapatkan tawaran kerja. Tidak cukup nya keahlian jangan sampai menahan atau membatasi keinginan dirimu untuk maju dan mencoba.
Katakan saja : “Ia” saya siap dan kapan saya bisa mulai bekerja? Jangan ragu-ragu karena disaat itulah dirimu tertantang untuk belajar menguasai tentang sesuatu yang baru yang belum pernah dirimu kuasai sebelumnya.
Coba dirimu bayangkan saat menolak tawaran itu, kapan lagi dirimu memiliki kesempatan untuk belajar hal yang baru dalam hidup mu, dan belum tentu akan ada orang yang akan datang dua kali untuk menawarkan kembali pekerjaan yang sama. Jadi kalau dirimu membiasakan menolak tawaran-tawaran kerjasama yang di usulkan orang lain, maka setiap orang bahkan semua orang yang mengenal dirimu tidak akan mengetahui kehebatan dan kesungguhan dari dirimu untuk berubah, apa lagi meraka yang tidak mengenalmu.
Jadi kawan-kawan ku kalau bukan sekarang mau kapan lagi dirimu membuktikan kepada mereka kalau dirimu itu memiliki pribadi yang penuh potensi.
Saat dirimu menunda tawaran itu, dan masih saja dirimu mengatakan “Ah” Pekerjaan itu belum cocok dengan dirimu, Jadi pekerjaan apa yang dirimu tunggu? Apa mau menunggu yang sesuai dengan bakat dan minat dirimu? Cobalah belajar Loyal artinya dirimu lah yang menyesuaikan diri dengan keadaan jangan paksa keadaan menyesuaikan dirimu.
Ingat Kawan :
Matahari tidak akan membangunkan orang tidur dua kali, jadi bangunlah saat di bangunkan matahari, dan janganlah mengaharapkan hujan deras disaat air dalam timba dirimu tumpahkan.
“Saya belajar bahwa butuh bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan, tetapi hanya satu menit untuk menghancurkannya”
Terima kasih kepada semua pembaca, semoga artikel saya ketik ini bisa memberikan sedikit jawaban permasalah selama ini terjadi di kalangan sarjana muda, dan semoga bermanfaat kepeda pembaca dan khusus nya saya sendiri.
Bila ada masukan dari kawan-kawan bisa langsung komentar di bawah ini.
Senin, 20 Agustus 2018
Muhammad Nizal Fakri Anwar
Terispirasi Bangeeeeettttt
BalasHapus